Contoh dan Penjelasan Rumus VLOOKUP, HLOOKUP dan LOOKUP

Tiga rumus atau fungsi yang akan kita bahas adalah fungsi atau rumus VLOOKUP, HLOOKUP dan LOOKUP dimana memiliki kesamaan fungsi yang mirip-mirip yakni fungsi-fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertentu di dalam sebuah tabel atau kumpulan data berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.

ketiga rumus Excel ini masuk kategori lookup dan reference. Biasanya fungsi atau rumus ini digunakan untuk pekerjaan yang berhubungan dengan database seperti pencarian dan pencocokkan data.

Ketiga fungsi ini sangat berguna dalam mengelola data di spreadsheet dan dapat membantu menghemat waktu dan usaha dalam mencari dan menemukan nilai tertentu dalam tabel atau rentang data yang besar.

Fungsi atau Rumus VLOOKUP Excel

VLOOKUP (Vertical Lookup) adalah rumus Microsoft Excel yang digunakan untuk mencari nilai dalam satu tabel dan mengembalikan nilai dari kolom yang sama atau kolom yang berbeda di tabel yang sama atau tabel yang berbeda.

Rumus VLOOKUP memiliki empat argumen atau bagian: nilai pencarian (lookup_value), daerah pencarian (table_array), nomor kolom yang berisi nilai yang ingin Anda kembalikan (col_index_num), dan jenis pencarian (range_lookup).

Berikut adalah contoh rumus VLOOKUP dan Penggunaannya:

Misalnya, Anda memiliki daftar nama siswa beserta nilai mereka dan ingin mencari nilai siswa dengan nama “Ali” pada tabel lain. Anda dapat menggunakan rumus VLOOKUP untuk mencari nilai Ali dari tabel lain dan menampilkannya di dalam tabel Anda.

Buatlah tabel untuk kolom No., NIS, Nama Siswa, kolom nilai untuk PAI, B. Indo, IPA, IPS dan MTK. Kemudian buat tabel baru untuk melakukan pencarian nilai. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar di bawah:

Pada sel E18 dalam tabel kedua, ketikkan rumus:

=VLOOKUP(D18;D4:J15;7;0)

Penjelasan Rumus:

• D18 (lookup_value) adalah nilai pencarian, yaitu nama “Ali”.
• D4:J15 (table_array) adalah daerah pencarian, yaitu tabel pertama yang berisi daftar nama sampai total nilai siswa.
• 7 (col_index_num) adalah nomor kolom yang berisi nilai yang ingin Anda ambil, yaitu kolom total nilai pada tabel pertama.
• 0 (range_lookup) adalah jenis pencarian, yang menunjukkan bahwa pencarian harus dilakukan secara tepat. Nilai “0” bisa diganti dengan FALSE.

Dan jika rumus di atas diinput dengan tepat maka hasilnya akan seperti pada gambar di bawah:

Rumus VLOOKUP juga dapat digunakan untuk melakukan pencarian dengan berdasarkan range atau rentang nilai tertentu, seperti mencari rentang nilai atau grade yang sesuai dengan nilai tertentu. Dalam hal ini, argumen jenis pencarian (range_lookup) diatur menjadi TRUE.

Demikian penjelasan dan contoh penggunaan rumus VLOOKUP pada Microsoft Excel.

Fungsi atau Rumus HLOOKUP Excel

HLOOKUP (Horizontal Lookup) mirip dengan VLOOKUP, tetapi mencari nilai di dalam baris horizontal pada tabel atau rentang data. Fungsi ini berguna ketika data yang dicari berada dalam baris yang berbeda dengan baris pencarian.

HLOOKUP (Horizontal Lookup) adalah rumus Microsoft Excel yang digunakan untuk mencari nilai dalam satu baris dan mengembalikan nilai dari baris yang sama atau baris yang berbeda di tabel yang sama atau tabel yang berbeda.

Rumus HLOOKUP juga memiliki empat argumen atau bagian: nilai pencarian (lookup_value), daerah pencarian (table_array), nomor baris yang berisi nilai yang ingin Anda kembalikan (row_index_num), dan jenis pencarian (range_lookup).

Berikut adalah contoh penggunaan rumus HLOOKUP:

Misalnya, Anda memiliki daftar penjualan produk dengan nominal berbeda untuk setiap bulannya dan ingin mencari penjualan produk di bulan tertentu. Anda dapat menggunakan rumus HLOOKUP untuk mencari nominal penjualan produk dari baris tertentu dalam tabel dan menampilkannya di dalam tabel berbeda.

Untuk lebih jelasnya, buatlah dua tabel dengan kolom dan baris seperti pada gambar di bawah ini:

Dengan kondisi tersebut, untuk mencari nominal penjualan produk “Espresso” di bulan “Maret” Anda bisa menggunakan rumus HLOOKUP berikut ini:

=HLOOKUP(C12;B3:G9;4;0)

Penjelasan Rumus:

• C12 (lookup_value) adalah nilai pencarian, yaitu produk “Espresso”.
• B3:G9 (table_array) adalah daerah pencarian, yaitu tabel pertama yang berisi nama produk dan omset penjualan untuk setiap bulannya.
• 4 (row_index_num) adalah nomor baris yang berisi omset penjualan untuk bulan yang ingin Anda ambil, yaitu baris omset untuk produk “Espresso” di bulan “Maret” pada tabel pertama.
• 0 (range_lookup) adalah jenis pencarian, yang menunjukkan bahwa pencarian harus dilakukan secara tepat. Angka 0 ini bisa juga diganti dengan “FALSE” yang artinya jika produk “Espresso” ditemukan di tabel pertama, maka nominal penjualan yang sesuai dengan kategori tersebut akan muncul pada sel C13 di tabel kedua.

Jika rumus tersebut diinput dengan benar, maka hasilnya akan seperti pada gambar di bawah:

Rumus HLOOKUP juga dapat digunakan untuk mencari nilai dalam tabel yang berbentuk horizontal, dan digunakan jika nilai yang ingin dicari terletak pada baris, bukan pada kolom seperti rumus VLOOKUP.

Demikian penjelasan dan contoh penggunaan rumus HLOOKUP pada Microsoft Excel.

Fungsi atau Rumus LOOKUP Excel

LOOKUP adalah fungsi yang digunakan untuk mencari nilai tertentu dalam suatu tabel atau rentang data. Fungsi ini membandingkan nilai pencarian dengan nilai dalam kolom atau baris pertama tabel dan mengembalikan nilai yang sesuai dari kolom atau baris kedua. Atau dengan kata lain, Rumus LOOKUP ini digunakan untuk mencari nilai dalam satu range dan mengembalikan nilai dari range yang sama atau range yang berbeda.

Terdapat dua jenis rumus LOOKUP pada Excel, yaitu VLOOKUP (Vertical Lookup) dan HLOOKUP (Horizontal Lookup) yang telah dijelaskan sebelumnya. Namun, pada dasarnya rumus LOOKUP dapat digunakan untuk mencari nilai secara vertikal atau horizontal tergantung pada letak nilai yang ingin dicari. Rumus LOOKUP memiliki dua argumen, yaitu nilai pencarian (lookup_value) dan daerah pencarian (array).

Berikut adalah contoh penggunaan rumus LOOKUP pada Microsoft Excel:

Buat tabel seperti pada gambar di bawah:

Pada kolom “SKOR” di sel K4 masukkan rumus:

=LOOKUP(J4;$C$18:$D$21)

Penjelasan Rumus:

• J4 (lookup_value) adalah nilai yang ingin dicari skornya.
• $C$18:$D$21 (array) adalah daerah pencarian atau range yang ingin dicari nilai skornya.

Jika rumus yang diinput benar maka hasilnya adalah seperti pada gambar di bawah:

Penggunaan rumus LOOKUP pada Excel dapat sangat bermanfaat dalam mempermudah pengolahan data, terutama ketika Anda ingin menemukan nilai yang spesifik dan tidak memiliki waktu untuk mencari nilai secara manual.

Penutup

Demikian penjelasan dan contoh penggunaan rumus VLOOKUP, HLOOKUP dan LOOKUP. Bagi yang masih bingung dan membutuhkan file Excel untuk artikel Contoh dan Penjelasan Rumus VLOOKUP, HLOOKUP dan LOOKUP ini, file tersebut bisa diunduh dengan klik button download di bawah ini: