Menghitung penyusutan aktiva tetap metode saldo menurun adalah salah satu metode yang umum digunakan untuk menghitung penyusutan aktiva tetap. Penyusutan aktiva tetap sendiri adalah proses mengalokasikan biaya aktiva tetap secara sistematis selama masa manfaatnya.
Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan cara menghitung penyusutan aktiva tetap menggunakan metode saldo menurun dengan fungsi atau rumus Excel.
Menghitung Penyusutan Aktiva Tetap Metode Saldo menurun
Langkah-langkah untuk menghitung penyusutan aktiva tetap metode saldo menurun di Excel adalah sebagai berikut:
- Buatlah tabel di Excel yang terdiri dari beberapa kolom, seperti Harga Perolehan, Nilai Sisa, Masa Manfaat dalam tahun, Debit Penyusutan, Akumulasi Penyusutan, dan Nilai Buku.
- Isi kolom Harga Perolehan dengan nilai harga perolehan atau biaya awal aktiva tetap. Sebagai contoh kita isi dengan Rp 40.000.000
- Isi kolom Nilai Sisa dengan nilai harga sisa aktiva setelah masa pakainya habis. Untuk contoh kita isi Rp 8.000.000
- Isi kolom Masa Manfaat dengan jumlah tahun masa manfaat aktiva tetap. Misalnya, jika masa manfaat aktiva tetap adalah 5 tahun, isilah kolom tersebut dengan angka 5.
Dan beginilah kira-kira bentuk tabelnya:
Perlu diketahui, untuk kolom estimasi masa manfaat, kalimat 5 tahun ini dibuat menggunakan customize format sel ya. Caranya klik kanan sel E7 kemudian pilih format cells.. >> Numbers >> Custom >> di kolom Type: ketik: ### “tahun” >> OK.
Memasukkan Fungsi Excel
Untuk menghitung debit penyusutannya, di sel C14 kita masukkan rumus berikut:
=DB($E$5;$E$6;$E$7;B14)
Jika sudah, salin rumus tersebut ke sel selanjutnya sesuai dengan jumlah tahun yang ada: Misalnya, Anda menghitung penyusutan selama 5 tahun, maka salin rumus tersebut ke 4 sel berikutnya. Dan hasilnya adalah sebagai berikut:
Untuk menghitung akumulasi penyusutan, buat rumus di kolom Akumulasi Penyusutan yakni di sel D13 dengan menggunakan rumus berikut:
=SUM($C$13:C13)
Tarik rumus ke bawah hingga sel D18. Dan hasilnya adalah sebagai berikut:
Dan yang terakhir, untuk menghitung nilai buku, buat rumus di sel E13 dengan menggunakan rumus berikut: =Harga Perolehan – Akumulasi Penyusutan.
=$E$5-D13
Salin rumus di kolom Nilai Buku hingga mencakup semua baris dalam tabel. Dan hasilnya adalah sebagai berikut:
Penjelasan Rumus Excel
Rumus =DB($E$5;$E$6;$E$7;B13) ini adalah sebuah rumus untuk menghitung depresiasi untuk aset selama periode tertentu menggunakan metode saldo menurun (declining balance method).
- Argumen pertama ($E$5) merupakan nilai awal aset yang akan mengalami depresiasi.
- Argumen kedua ($E$6) adalah nilai dari residu atau nilai sisa aset setelah periode depresiasi.
- Argumen ketiga ($E$7) adalah jumlah periode dalam tahun yang digunakan untuk menghitung depresiasi.
- Argumen keempat (B13) adalah periode spesifik yang ingin kita hitung depresiasinya.
Rumus ini akan memberikan nilai depresiasi aset pada periode yang ditentukan (B13) dengan mengurangi nilai sisa aset (residu) dari nilai awal aset, kemudian membaginya dengan jumlah periode dalam tahun dan dikali dengan 2.
Jadi, rumus ini digunakan untuk menghitung nilai depresiasi aset menggunakan metode saldo menurun dengan mengambil nilai awal aset, nilai sisa aset, jumlah periode, dan periode spesifik sebagai argumen.
Penutup
Dengan menggunakan metode saldo menurun di Excel, Anda dapat dengan mudah menghitung penyusutan aktiva tetap dengan cepat dan akurat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam mengelola aset perusahaan. Untuk menghitung penyusutan aktiva tetap dengan metode garis lurus bisa dilihat di sini, sementara untuk metode angka tahun bisa dilihat di sini. Dan yang terakhir untuk metode saldo menurun ganda bisa dibaca di sini.
Last but not least, untuk yang membutuhkan file Excel ini silahkan download filenya dengan klik button download di bawah ini:
0 Komentar
Trackbacks/Pingbacks